Dilihat dari konteks kalimatnya, Huruf Jar "Min" (مِنْ) memiliki beberapa fungsi dalam pemaknaannya. Diantaranya
adalah :
1. Ibtida’ul-Ghayah / permulaan batas, baik secara zaman ataupun tempat, contoh
وَأَقِمِ الصَّلَاةَ طَرَفَيِ النَّهَارِ وَزُلَفًا مِّنَ اللَّيْلِ
Wa-aqimish-shalaata tharafayinnahaari wazulafan minallaili = Yaitu tegakkanlah shalat pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada permulaan malam (11;114)
الَّذِينَ أُخْرِجُوا مِن دِيَارِهِمْ
al-ladziina ukhrijuu min diiirihim = Orang-orang yang keluar dari kampung halaman mereka. (59;8)
2. Tab’iidh / bagian dari, contoh :
قَالَ إِنَّكَ مِنَ الْمُنظَرِينَ
Qaala innaka minal munzhariin(a) = Dia (Allah) menyatakan : "Sesungguhnya anda adalah bagian dari yang diberi tangguh" (7;15)
3. Tabdiil / pergantian dari, contoh :
أَرَضِيتُم بِالْحَيَاةِ الدُّنْيَا مِنَ الْآخِرَةِ
aradhiitum bil hayaatiddunyaa mina-aakhirati = Apakah kalian puas dengan kehidupan dunia sebagai ganti kehidupan akhirat? (9;38)
4. Bayanul-Jinsi / penjelasan jenis, contoh :
وَلَقَدْ صَرَّفْنَا لِلنَّاسِ فِي هَٰذَا الْقُرْآنِ مِن كُلِّ مَثَلٍ
Walaqad sharrafnaa li-nnaasi fii hadzaal quraani min kulli matsalin = Yaitu sungguh telah kami spesialisasikan bagi manusia dalam quran ini berbagai macam perumpamaan (17;89)
5. Ta’liil / pengajuan sebab atau alasan
مِّمَّا خَطِيئَاتِهِمْ أُغْرِقُوا فَأُدْخِلُوا نَارًا
Mimmaa khathii-aatihim ughriquu fa-udkhiluu naaran = Disebabkan kesalahan-kesalahan mereka, mereka ditenggelamkan lalu dimasukkan dalam kehidupan nar, (71;25)
6. Sebagai Shilah apabila masuk pada isim nakirah dan di sebelumnya ada Nafi, Nahi atau Istifham, contoh :
وَمَا أَرْسَلْنَا مِن قَبْلِكَ مِن رَّسُولٍ
Wamaa arsalnaa min qablika min rasuulin = tidak ada seorang Rasul pun sebelum anda (21;25)
لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِّن رُّسُلِهِ
laa nufarriqu baina ahadin min rusulihi = Tidaklah Kami membeda-bedakan diantara seorang Rasul pun(2;285)
هَلْ يَرَاكُم مِّنْ أَحَدٍ
hal yaraakum min ahadin = apakah ada seorang pun yang melihat kalian? (9;127)
7. Berfaidah makna بِ -Bi, contoh :
يَنظُرُونَ مِن طَرْفٍ خَفِيٍّ
yanzhuruuna min tharfin khafii-yin = mereka melihat dengan pandangan yang lesu (42;45)
8. Berfaidah makna عَنْ -‘An, contoh :
فَوَيْلٌ لِّلْقَاسِيَةِ قُلُوبُهُم مِّن ذِكْرِ اللَّهِ
fawailul(n)-lilqaasiyati quluubuhum min dzikrillahi = Maka kehancuran bagi yang membatu hati mereka daripada kesadaran hidup dengan ajaran Allah msRNya (39;22)
9. Berfaidah makna فِيْ -Fiy, contoh :
أَرُونِي مَاذَا خَلَقُوا مِنَ الْأَرْضِ
aruunii maadzaa khalaquu minal ardhi = Perlihatkanlah kepada-Ku manakah di bumi ini yang telah mereka ciptakan (46;4)
10. Berfaidah makna عِنْدَ -‘Inda, contoh :
(3;10) لَن تُغْنِيَ عَنْهُمْ أَمْوَالُهُمْ وَلَا أَوْلَادُهُم مِّنَ اللَّهِ شَيْئًا
lan tughniya 'anhum amwaaluhum walaa aulaaduhum minallahi syai-an = Harta benda dan anak-anak mereka, tidak dapat menolak kepastian adzab di sisi Allah dari mereka sedikitpun
11. Berfaidah makna عَلٰى -‘Alaa, contoh :
وَنَصَرْنَاهُ مِنَ الْقَوْمِ (21;77)
Wanasharnaahu minal qaumi = Dan Kami telah menolongnya atas kaum.
Catatan : Content ini masih diteliti kurang lebihnya
1. Ibtida’ul-Ghayah / permulaan batas, baik secara zaman ataupun tempat, contoh
وَأَقِمِ الصَّلَاةَ طَرَفَيِ النَّهَارِ وَزُلَفًا مِّنَ اللَّيْلِ
Wa-aqimish-shalaata tharafayinnahaari wazulafan minallaili = Yaitu tegakkanlah shalat pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada permulaan malam (11;114)
الَّذِينَ أُخْرِجُوا مِن دِيَارِهِمْ
al-ladziina ukhrijuu min diiirihim = Orang-orang yang keluar dari kampung halaman mereka. (59;8)
2. Tab’iidh / bagian dari, contoh :
قَالَ إِنَّكَ مِنَ الْمُنظَرِينَ
Qaala innaka minal munzhariin(a) = Dia (Allah) menyatakan : "Sesungguhnya anda adalah bagian dari yang diberi tangguh" (7;15)
3. Tabdiil / pergantian dari, contoh :
أَرَضِيتُم بِالْحَيَاةِ الدُّنْيَا مِنَ الْآخِرَةِ
aradhiitum bil hayaatiddunyaa mina-aakhirati = Apakah kalian puas dengan kehidupan dunia sebagai ganti kehidupan akhirat? (9;38)
4. Bayanul-Jinsi / penjelasan jenis, contoh :
وَلَقَدْ صَرَّفْنَا لِلنَّاسِ فِي هَٰذَا الْقُرْآنِ مِن كُلِّ مَثَلٍ
Walaqad sharrafnaa li-nnaasi fii hadzaal quraani min kulli matsalin = Yaitu sungguh telah kami spesialisasikan bagi manusia dalam quran ini berbagai macam perumpamaan (17;89)
5. Ta’liil / pengajuan sebab atau alasan
مِّمَّا خَطِيئَاتِهِمْ أُغْرِقُوا فَأُدْخِلُوا نَارًا
Mimmaa khathii-aatihim ughriquu fa-udkhiluu naaran = Disebabkan kesalahan-kesalahan mereka, mereka ditenggelamkan lalu dimasukkan dalam kehidupan nar, (71;25)
6. Sebagai Shilah apabila masuk pada isim nakirah dan di sebelumnya ada Nafi, Nahi atau Istifham, contoh :
وَمَا أَرْسَلْنَا مِن قَبْلِكَ مِن رَّسُولٍ
Wamaa arsalnaa min qablika min rasuulin = tidak ada seorang Rasul pun sebelum anda (21;25)
لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِّن رُّسُلِهِ
laa nufarriqu baina ahadin min rusulihi = Tidaklah Kami membeda-bedakan diantara seorang Rasul pun(2;285)
هَلْ يَرَاكُم مِّنْ أَحَدٍ
hal yaraakum min ahadin = apakah ada seorang pun yang melihat kalian? (9;127)
7. Berfaidah makna بِ -Bi, contoh :
يَنظُرُونَ مِن طَرْفٍ خَفِيٍّ
yanzhuruuna min tharfin khafii-yin = mereka melihat dengan pandangan yang lesu (42;45)
8. Berfaidah makna عَنْ -‘An, contoh :
فَوَيْلٌ لِّلْقَاسِيَةِ قُلُوبُهُم مِّن ذِكْرِ اللَّهِ
fawailul(n)-lilqaasiyati quluubuhum min dzikrillahi = Maka kehancuran bagi yang membatu hati mereka daripada kesadaran hidup dengan ajaran Allah msRNya (39;22)
9. Berfaidah makna فِيْ -Fiy, contoh :
أَرُونِي مَاذَا خَلَقُوا مِنَ الْأَرْضِ
aruunii maadzaa khalaquu minal ardhi = Perlihatkanlah kepada-Ku manakah di bumi ini yang telah mereka ciptakan (46;4)
10. Berfaidah makna عِنْدَ -‘Inda, contoh :
(3;10) لَن تُغْنِيَ عَنْهُمْ أَمْوَالُهُمْ وَلَا أَوْلَادُهُم مِّنَ اللَّهِ شَيْئًا
lan tughniya 'anhum amwaaluhum walaa aulaaduhum minallahi syai-an = Harta benda dan anak-anak mereka, tidak dapat menolak kepastian adzab di sisi Allah dari mereka sedikitpun
11. Berfaidah makna عَلٰى -‘Alaa, contoh :
وَنَصَرْنَاهُ مِنَ الْقَوْمِ (21;77)
Wanasharnaahu minal qaumi = Dan Kami telah menolongnya atas kaum.
Catatan : Content ini masih diteliti kurang lebihnya
0 Comments:
Post a Comment
Assalaamu`alaikum wrb..
Terima kasih atas kunjungan anda dan mohon masukannya. Dengan anda meninggalkan sebuah komentar, Berarti anda telah ikut serta bersumbangsih mengembangkan Blog ini dan memberikan semangat untuk islah / perbaikan menulis bagi sipemiliknya. Maka banyak atau sedikit, lanjut atau berakhirnya materi sangat tergantung pada kualitas & jumlah komentarnya
Wassalaam...